Dextromethorphan adalah obat yang digunakan untuk meredakan batuk. Jenis batuk yang dapat ditangani dengan obat ini adalah batuk kering yang menyertai pilek atau flu. Senyawa dextromethorphan bekerja dengan menekan dorongan untuk batuk yang berasal dari otak kita.
Obat ini tidak cocok untuk menyembuhkan batuk jangka panjang yang mungkin disebabkan oleh asma atau merokok. Jenis batuk yang menyebabkan pengidapnya mengeluarkan dahak juga sebaiknya tidak ditangani dengan dextromethorphan karena batuk berguna untuk mendorong dan mengeluarkan dahak dari sistem pernapasan.
Tentang Dextromethorphan
Jenis obat | Obat antitusif atau penekan batuk |
Golongan | Obat bebas |
Manfaat | Meredakan batuk kering |
Dikonsumsi oleh | Dewasa dan anak-anak |
Bentuk | Obat cair yang diminum, permen pelega tenggorokan (lozenges), tablet |
Dextromethorphan tersedia dalam berbagai merek dan dapat dibeli secara bebas di apotek.
Peringatan:
- Bagi wanita hamil dan menyusui, sesuaikan dengan anjuran dokter.
- Tanyakan dosis dextromethorphan untuk anak-anak kepada dokter atau baca informasi pada kemasan dengan seksama.
- Hubungi dokter jika gejala Anda tidak kunjung reda setelah mengonsumsi dextromethorphan selama satu minggu.
- Harap berhati-hati jika menderita asma atau gangguan pernapasan lain, gangguan hati, serta diabetes.
- Jika mengonsumsi obat ini, sebaiknya tidak mengemudi atau mengoperasikan alat berat karena obat ini bisa menyebabkan rasa kantuk.
- Sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan obat batuk, pilek, atau flu lain untuk menghindari overdosis.
- Jika terjadi reaksi alergi atau overdosis, segera temui dokter.
Dosis Dextromethorphan:
Dextromethorphan merupakan salah satu zat dalam komposisi berbagai obat batuk, flu, dan pilek. Dosis penggunaan obat ini umumnya tidak sama untuk tiap bentuk obat dan dapat dilihat pada masing-masing kemasan.
Jika Anda mengonsumsi dextromethorphan dalam bentuk cair, gunakanlah sesuai dengan dosis yang tertera pada kemasan. Begitu juga dengan dosis penggunaan untuk tablet dan permen pelega tenggorokan.
Mengonsumsi Dextromethorphan dengan Benar
Gunakanlah dextromethorphan sesuai keterangan pada kemasan dan tanyakan pada dokter jika Anda ragu.
Dextromethorphan dapat diminum sebelum atau sesudah makan. Selama menggunakan obat ini, pasien dianjurkan menghindari konsumsi minuman keras untuk mencegah efek samping.
Pengidap diabetes sebaiknya berhati-hati dan memantau kadar gula darah selama mengonsumsi dextromethorphan karena beberapa jenis obat ini mengandung glukosa.
Pastikan ada jarak waktu yang cukup antara satu dosis dengan dosis berikutnya.
Kenali Efek Samping dan Bahaya Dextromethorphan
Tiap obat berpotensi menyebabkan efek samping, termasuk dextromethorphan. Beberapa efek samping yang umumnya terjadi saat mengonsumsi obat ini adalah:
- Mengantuk.
- Pusing.
- Mual dan muntah.
No comments:
Post a Comment